Tuesday 10 February 2015

Bermain Mini 4wd - Kenangan Masa Kecil

Mini 4wd, salah satu mainan yang sempat sangat populer di era 90-an. Waktu itu saya masih anak-anak. Kepopulerannya di Indonesia terutama karena ditayangkannya serial TV dari Jepang yang berjudul "Dash Yon Kuro" dan juga "Let's & Go". Saat itu banyak sekali merek-merek mini 4wd berdatangan ke Indonesia. Satu yang jadi pelopor dan juga yang terbesar adalah merek "Tamiya". Setelah Tamiya, muncul lagi merek-merek lain dengan produk tiruan yang men-copy model dari produk Tamiya, seperti Auldey, Heipao, Gokey, Chao Bao, GT Model, dan yang lainnya. Di Indonesia, Tamiya sudah menjadi "brand image" untuk produk mini 4wd sehingga banyak anak/orang yang menyebut semua mini 4wd dengan sebutan "Tamiya", apa pun merek yang mereka lihat.
Sejak tahun 2010, kepopuleran mini 4wd kembali muncul di berbagai kota besar di Indonesia, di antaranya di Jakarta, Bandung, Surabaya, Medan, Banjarmasin bahkan di Bali. Sebagian besar dari pemainnya adalah pemain lama, seperti saya, yang dulu pernah mengalami bermain mini 4wd di masa kecilnya. Dulu, harga mini 4wd merek Tamiya sekitar 12 ribu rupiah dan saat itu saya ga mampu beli. Saya cuma mampu beli tiruannya seperti Auldey, Gokey dan GT Model. Sekarang saya kembali bermain mini 4wd sebagai orang dewasa dan kali ini saya mampu beli produk Tamiya, bahkan sekarang koleksi saya sudah lebih dari 5 kit.
Mini 4wd Tamiya
Koleksi Mini 4wd Merek Tamiya
Untuk disebut sebagai 'mainan', menurut saya mini 4wd itu lebih dari sekadar mainan. Mungkin bisa dibilang sudah bukan mainan anak-anak lagi. Dari pengamatan saya, 9 dari 10 pemain mini 4wd saat ini adalah orang dewasa, yang pernah mengalami masa-masa kejayaan mini 4wd di tahun 90-an dan sekarang ingin bernostalgia atau mengulang kejayaan mini 4wd di masa ini. Di samping itu, bermain mini 4wd bukan hanya menyalakan mesinnya lalu menjalankannya di trek, tapi kita juga harus tau bagaimana cara membuat setting-an mesin yang pas. Bermacam setting-an tergantung dari layout trek yang akan kita jajal. Pastinya berbeda-beda di setiap tempat atau event. Kita harus bisa men-setup mini 4wd kita untuk trek technical dan juga untuk trek speed. Caranya ya dengan memilih gearset yang tepat, mesin, roller serta part lain yang sesuai.
Secara pribadi, saya kembali bermain mini 4wd cuma ingin mengenang masa kecil saya yang belum pernah beli produk Tamiya. Ingin tau bagaimana rasanya main mini 4wd saat jadi orang dewasa. Ternyata memang menyenangkan. Serius! Coba aja!

2 comments: